Pembangunan Jambi Masih Terkendala Singkronisasi Antar Instansi
![]() |
Hamdani dan Tagor Mulia Nasution. foto jambiter.com
|
Demikian dikatakan Mantan Asisten 1 Setda Provinsi Jambi Tagor Mulia Nasution usai apel pagi sekaligus pelepasan Purna Bhakti Tagor Mulia Nasution dan Hamdani di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Jambi, Senin (3/9/2018).
"Jadi antara atasan dan bawahan harus terbangun tim kerja yang tangguh, agar pelaksanaan pembangunan dapat berjalan dengan baik," ujarnya. Kemudian Pemprov Jambi juga harus melakukan kerjasama dengan kawan - kawan yang ada di Pemerintah Pusat, DPR , DPD RI dan tokoh tokoh masyarakat Jambi di Jakarta.
Dengan begitu dapat menjadi kekuatan untuk dapat mendorong percepatan pembangunan Provinsi Jambi. " Inilah yang perlu kita jalankan ke depan," katanya.
Tagor menambahkan, Jambi adalah provinsi yang damai dan perlu dipertahankan karena memiliki potensi yang sangat besar. Diatara potensi yang dimaksud ialah; Pelabuhan Ujungjabung, Pasar Angsoduo, Jambi Bisnis Center (JBC) dan Tambang Batubara.
"Inilah yang diperlukan dorongan agar prodak Jambi dapat dipasarkan ke luar dan terus ditingkatkan untuk pendapatan masyarakat," tuturnya. Tagor juga memohon maaf kepada Pemprov Jambi jika selama dalam pengabdiannya sebagai ASN ada yang keliru.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Hal senada juga dikatakan Hamdani dalam keterangan pers-nya. "Saya juga mohon maaf kepada Plt Gubernur Jambi dan Para Gubernur Jambi sebelumnya, jika ada kekeliruan dalam menjalankan tugas," kata Hamdani.
Tagor dan Hamdani tetap mendoakan Pemerintah Provinsi Jambi agar tetap maju ke depannya. (ref)