Air Bersih Kado Terindah Masyarakat Tebingtinggi



JAMBITERBIT.COM, KUALATUNGKAL -  Optimisme Bupati Tanjungjabung Barat dalam merealisasikan impian masyarakat untuk bisa menikmati kebutuhan air bersih di wilayah hilir pada tahun 2018, mulai terwujud. Walaupun baru untuk Wilayah Hulu di Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ke Tujuan ini.

Namun untuk menuntaskan progam tersebut, Pemerintah mulai kembali menggenjot pelaksanaanya sejak dua tahun ini. Progres terbaru mulai tampak saat pemerintah menggelontorkan anggaran sekitar Rp 34 Miliar untuk mendanai proyek Revitalisasi Air Bersih di Teluk Pengkah, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi pada tahun 2017 lalu.

Dinilai sebagai kebutuhan primer, pemerintah juga tak segan menggelontorkan pundi-pundi rupiah untuk menyukseskan progam tersebut.

Secara bertahap, pemerintah juga terus berupaya merealisasikan penyaluran air bersih di wilayah Hilir yang selama ini masih menjadi impian. 

Kini, pemerintah sudah melakukan penyerahan sementara aset Revitalisasi Air Bersih Teluk Pengkah kepada pihak PDAM untuk bisa disalurkan kepada masyarakat.

Bukti keseriusan Pemkab Tanjab Barat juga terlihat saat Bupati Tanjab Barat, Dr H Safrial, MS sampai berkali-kali turun tangan meninjau langsung pelaksanaan kegiatan proyek yang menyangkut hajat hidup orang banyak itu. 

Meski tak sedikit pihak yang meragukan keberhasilannya, namun Bupati Safrial juga tak kalah optimis bisa melanjutkan progam revitalisasi air bersih Teluk Pengkah, Tebing Tinggi untuk mengaliri kawasan Purwodadi, hingga ke Kecamatan Seberang Kota.

"Mudah-mudahan ini menjadi cerminan sejarah yang baru buat masyarakat, yang selama ini menyangsikan program air bersih bisa terwujud bagi masyarakat yang dari terkembangnya daerah ini yang mengantungkan pada air tadah hujan. "Insya Allah nanti pada saatnya akan kita rasakan bersama-sama," ujar Bupati H Safrial, yakin.  saat meninjau pelaksanaan Intake Air Bersih beberapa waktu lalu.

Pemerintah juga optimis bisa merealisasikan impian masyarakat untuk bisa menikmati kebutuhan air bersih di wilayah hilir pada tahun 2018.

"Insya Allah, kami mohon do’a dan dukungan seluruh masyarakat Tanjab Barat agar pembangunan pipanisasi di Tungkal Ilir bisa selesai. Kita akan tambah pompa agar air bersih ini bisa kita alirkan," ujar Bupati berharap.

Optimisme Bupati Safrial rasanya cukup beralasan, jika berkaca pada keberhasilan pembangunan jaringan air bersih di Tebing yang awalnya sempat mengalami berbagai kendala di lapangan, Pemerintah akhirnya berhasil membuktikan kesanggupan untuk merealisasikan progam penyaluran air bersih layak minum.

Ridwan Bastian, warga jalan pasar baru Desa Tebing Tinggi, ditemui dilokasi, menuturkan, selama ini masyarakat Tebing dan sekitarnya untuk memenuhi kebutuhan air terpaksa mendapatkannya  dengan cara membeli. Untuk kebutuhan sehari-hari bisa menghabiskan rata-rata dua drum perhari seharga Rp 7.000 perdrum atau membeli dari pihak swasta sekitar Rp 20 ribu pekubik. 

Dalam sehari untuk kebutuhan rumah tangga minimal menghabiskan dua drum air. Artinya harus merogoh kocek minimal sebesar Rp 14.000 perhari. 

"Hitung saja sebulan harus keluar duit berapa untuk beli air. Wah, semenjak air Tebing ini ngalir kami sudah tidak bisa ngomong lagi lah senangnya hati kami, mendapat Kado Terindah dari Bupati pada HUT Kabupaten Tanjungjabung Barat tahun ini", kata Ridwan yang diaminkan masyarakat lain dengan bahagia. (eka)
Diberdayakan oleh Blogger.