Ribuan Orang Yunani Menentang Serangan AS di Suriah
![]() |
Ilustrasi |
JAMBITERBIT.COM, ATHENA - Ribuan pemrotes di Yunani berpawai di
pusat Kota Athena pada Sabtu (14/4) untuk menentang serangan AS terhadap
Suriah sehubungan dengan dugaan penggunaan senjata kimia.
Sambil meneriakkan slogan yang menentang "pembunuhan bangsa", sebanyak
6.000 anggota Partai Komunis Yunani (KKE), menurut perkiraan polisi,
berkumpul di luar gedung Parlemen dan berpawai ke Kedutaan Besar AS di
Athena.
Sekretaris Jenderal KKE Dimitris Koutsoumbas, yang memberi sambutan
dalam pertemuan terbuka protes tersebut, menyeru Pemerintah Yunani agar
menjauhkan diri dari konflik itu, menutup pangkalan asing dan keluar
dari NATO.
Protes serupa guna menentang agresi imperialis diselenggarakan oleh
kelompok Sayap Kiri di Ibu Kota Yunani, Athena, demikian laporan Xinhua
--yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad pagi. Protes tersebut
berlangsung dengan damai.
"Saya tak bisa memberitahu apa yang bisa diperoleh rakyat hanya dari
pertemuan tebruka hari ini, tapi biasanya rakyat yang berbicara tentu
saja bermanfaat, jika makin banyak warga bangkit dan memprotes," kata
Thodoris Anastassopoulos, salah seorang demonstan anti-perang, kepada
Xinhua.
Nikos Vourdoumbas, seorang guru, termasuk di antara kerumunan orang
yang melancarkan protes di luar Kedutaan Besar AS di Athena.
"Sangat jelas bahwa pernyataan yang mereka keluarkan berkaitan dengan
senjata kimia adalah dalih. Alasan sesungguhnya buat serangan udara
ialah menguasai sumber energi wilayah tersebut. Kami mengutuk serangan
itu," kata Vourdoumbas kepada Xinhua.
Di dalam satu pernyataan pers pada Sabtu pagi, Kementerian Luar Negeri
Yunani mendesak masyarakat internasional agar "tetap memusatkan
perhatian pada menemukan penyelesaian politik dan berkelanjutan di
Suriah; penyelesaian yang akan mengakhiri perang dan memulihkan
kedamaian di negeri tersebut dan wilayah itu".
"Diplomasi harus kembali ke tengah pentas, dan upaya dalam kerangka
kerja PBB harus dilanjutkan," kata Kementerian Luar Negeri Yunani. (Ant)
Sumber : harianterbit