Kemarau, Ketua RT di Jambi Harus Cepat Tanggap Atasi Kekeringan
KOTA JAMBI - Para ketua RT di Kota Jambi diharapkan untuk cepat tanggap terhadap warga terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun ini.
Jika ada warga yang terdampak kekeringan, Ketua RT diharapkan lekas menghubungi PDAM Tirta Mayang Kota Jambi untuk meminta suplay air bersih.
Hal ini tegaskan Walikota Jambi Syarief Fasha saat menyalurkan bantuan air bersih di Kelurahan Lingkarselatan, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi, Selasa (12/09/2023).
"Karena kemarau panjang dan banyak sumur warga yang terdampak kekeringan, maka kami langsung perintahkan PDAM untuk memberikan bantuan air bersih gratis," ujar walikota.
Warga Kota Jambi, Salim (40) mengatakan memang benar warga yang masih menggunakan sumber air dari sumur gali saat ini kesulitan memperoleh air bersih.
Rata-rata sumur warga kering kerontang, kalaupun masih ada airnya berbau dan tak layak pakai.
"Ada hujan dua hari lalu, memang sumur terisi air hujan namun airnya tak layak pakai. Airnya keruh dan berbau," ujarnya.
Salim mengaku dirinya harus membeli air bersih untuk kebutuahan mandi cuci kakus (MCK) dari penjual air yang menggunakan mobil Rp 40 hingga Rp 50 ribu per tedmon 1000 liter.
"Saya juga mengucapkan terimakasih jika memang ada bantuan air bersih dari pemerintah, tapi bagaimana cara menghubungi PDAM ya", kata Salim, Selasa (20/09/2023).
Hal senada juga diungkapakan Nurma (34) warga lainnya. Ironisnya karena kekeringan dirinya dan keluarga harus menghemat penggunaan air. (ref)