Lestarikan Lingkungan, Swalayan Tinggalkan Kantong Plastik


Pusat perbelanjaan di Kota Jambi. foto jambiterbit.com
JAMBITERBIT.COM, KOTA JAMBI - Pusat perbelanjaan atau swalayan di Kota Jambi ikut melestarikan lingkungan dengan tidak menggunakan kantong plastik (kresek/red) sebagai tempat barang belanjaan pengunjung.

"Bagi pengunjung yang tidak membawa tempat barang belanjaan, kita tawarkan membeli tas belanja dari bahan kain yang kita sediakan," ujar Ines (28) pelayan salah satu pusat perbelanjaan di Kelurahan Paal Merah, Kota Jambi, Sabtu (7/12).

Dia menjelaskan, mini market tempat dia bekerja tak lagi menggunakan kantong plastik sejak adanya larangan Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi sekira setahun lalu.

"Dulu ada larangan dari walikota, ada aturannya tidak boleh lagi menggunakan kantong plastik untuk tempat barang belanjaan," sebutnya.

Awal mula diterapkan larangan itu menurut Ines, hal itu agak menyulitkan pembeli. Bahkan ada pembeli yang menunda berbelanja untuk mengambil tempat belanjaan di rumahnya.

"Kalau baru-baru dulu kitakan belum menyediakan tempat belanja seperti sekarang. Tapi saat ini telah ada," tambah Ines.

Seperti diketahui, larangan penggunaan kantong plastik untuk tempat barang belanjaan tersebut sesuai dengan Peraturan Walikota Jambi (Perwal) Nomor 54/2018 tentang pengolahan sampah rumah tangga, yang menjadi penguat Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2013 tentang pengelolaan sampah.

Perwal tersebut selaras dengan himbauan Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hj. Rahimah Fahcrori kepada kader PKK Provinsi Jambi usai melakukan senam dan jalan sehat keluarga dalam rangka Peringatan Hari Ibu (PHI) ke 91 Tahun 2019 di Jambi, Sabtu (7/12).

Rahimah menghimbau semua pihak untuk tidak menggunakan media plastik sebagai bahan kemasan makanan, minuman atau barang kebutuhan sehari-hari.

“Mari kita cari solusi bersama, mulai mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak menggunakan media plastik sebagai kemasan bahan makanan, minuman ataupun barang-barang kebutuhan sehari-hari maupun untuk acara-acara keramaian," imbuhnya.

Sebagai tempat air minuman diharapkan menggunakan botol yang dapat digunakan berulang dan dapat dipakai dalam waktu lama. Begitu juga untuk tempat makanan.

"Ayo kita semua mulailah hidup bersih dan sehat, mulai sekarang jaga keluarga dan lingkungan dimana tempat kita tinggal," tutupnya. (jambiterbit/edie)

editor : rizal ependi
Diberdayakan oleh Blogger.