Harga Kebutuhan Pokok di Sungaigelam Relatif Stabil
![]() |
Cabai merah. foto hel/jambiterbit.com |
Sejumlah pedagang warung kelontong di sana menyebutkan harga cabai merah Rp28 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. Begitu juga dengan harga cabai rawit Rp30 ribu per kilogram. Namun harga cabai hijau sedikit lebih murah hanya Rp20 ribu per kilogram.
"Ini agak mahal karena cabainya bagus, ada yang murah agak rusak sedikit, banyak busuk. Hanya beda lima ribu," ujar Yana (42) pemilik warung, Minggu (21/10/2018).
Kalau harga bawang merah, kata Yana, Rp 20 ribu per kilogram. Begitu juga dengan ikan tongkol Rp20 ribu per kilogram. Sedangkan ayam potong Rp29 ribu per kilogram, sedikit lebih mahal dari ikan nila hitam yang hanya Rp28 ribu per kilogram.
"Untuk ikan nila warna merah lebih mahal Rp31 ribu per kilogram," tutur Yana.
Sementara itu, pedagang lainnya Sulaiman (35) mengatakan, soal tinggi rendahnya harga ini tergantung persediaan dan kebutuhan masyarakat. Jika persediaan banyak dan kebutuhan masyarakat rendah, maka harga bisa turun.
Tapi jika persediaan sedikit sedangkan kebutuhan masyarakat tinggi, maka harga juga tinggi. Begitu juga sebaliknya.
"Biasanya kebutuhan masyarakat akan cabai bisa tinggi jika ada hajatan atau acara penganten dan lainnya. Sebab yang punya acara pasti banyak membutuhkan cabai," kata Sulaiman.
Kemudian, lanjut Sulaiman, memang harga jual di warung pengecer sedikit lebih tinggi ketimbang di pasar. Sebab pemilik warung atau pengecer juga harus mengeluarkan biaya angkut.
"Jadi terkadang, warga yang membutuhkan sembako dalam jumlah banyak, biasanya mereka langsung membeli di pasar," tutupnya. (red/hel)