Diresmikan Jokowi, Tol Pekanbaru-Dumai Bakal Dongkrak Ekonomi Riau

 

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,5 Km. Acara peresmian tersebut diselenggarakan di Gerbang Tol (GT) Dumai, Jumat 25 September 2020 siang. Jokowi optimistis, kehadiran Tol Pekanbaru-Dumai yang telah dibangun sejak 2017 dan menelan biaya konstruksi Rp12,18 triliun ini dapat mendongkrak kegiatan produktif di Pulau Sumatera dan kawasan sekitar, khususnya Riau. 

 "Alhamdulillah, pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,5 Km dengan biaya Rp12,18 triliun telah rampung dan telah selesai. Dapat dioperasikan secara penuh dan mendukung kegiatan produktif, baik bagi masyarakat Riau dan pendatang yang menggunakan tol ini," tuturnya, Jumat (25/9). 

Tol Pekanbaru – Dumai terdiri dari 6 seksi tol yaitu seksi 1 (Pekanbaru - Minas) sepanjang 9,5 Km , seksi 2 (Minas – Kandis Selatan) sepanjang 24,1 Km, seksi 3 (Kandis Selatan – Kandis Utara) sepanjang 16,9 Km, seksi 4 (Kandis Utara-Duri Selatan) sepanjang 26,5 Km, seksi 5 (Duri Selatan-Duri Utara) sepanjang 29,45 Km dan seksi 6 (Duri Utara-Dumai) sepanjang 25,05 Km. 

Ruas tol ini juga akan dilengkapi oleh 7 Gerbang Tol (GT) dan 5 pasang Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area. TIP akan terbagi menjadi dua tipe yakni Tipe A yang terletak di Km 14,5, Km 45, dan Km 82, sedangkan Tipe B terletak di Km 64 dan Km 13 (arah Pekanbaru).

Di samping itu, Jokowi pun meyakini ruas tol yang jadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 2.818 km ini dapat bantu meningkatkan konektivitas dan perekonomian di Provinsi Riau.

"Ini akan meningkatkan konektivitas antara ibukota Riau dengan Dumai, kota pelabuhan dan kota agribisnis yang maju. Juga kawasan industri dan perkebunan lainnya," ujar dia.

"Dengan kondisi ini, truk-truk pengangkut sawit, minyak, logistik, dan penumpang akan lebih efisien dari segi waktu dan biaya," tukas Jokowi. [idr]

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com


 

Diberdayakan oleh Blogger.