Jelang Tahun Baru, Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik

JAMBI  - Harga kebutuhan pokok di Jambi pada pertengahan Desember 2022 mulai merangkak naik. Hal ini diduga disebabkan oleh meningkatnya permintaan menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Pedagang di Pasar Baru Talangbanjar, Kota Jambi, Khodijah Amrullah (52), mengatakan, harga cabai rawit Rp 65 ribu/kg, naik dua kali lipat dari sebelumnya Rp 25 ribu/kg.

Sedangkan cabai merah keriting yang sebelumnya hanya Rp 30 ribu/kg, naik menjadi Rp 45 ribu/kg. Bawang merah harga sebelumnya Rp 20 ribu/kg naik menjadi Rp 30 hingga Rp 35 ribu/kg. 

Kebutuhan lain seperti harga minyak goreng curah (MGC) juga mengalami kenaikan. Sebelumnya Rp 12 ribu/kg menjadi Rp 15 ribu/kg. 

Khodijah mengatakan, kenaikan sejumlah kebutuhan pokok seperti minyak goreng, bawang merah dan cabai ini, terjadi pada bulan Desember 2022 inilah. 

"Sebelumnya harga normal saja, entahlah apa penyebabnya, apa mungkin karena persediaan berkurang", sebutnya, Senin (19/12/22).

Kenaikan juga terjadi pada harga beras. Salah satu pedagang beras di Kota Jambi, Cece Lian mengatakan, hal ini biasa terjadi, terlebih menjelang hari besar seperti Natal, Tahun Baru dan Lebaran. 

Dia mengambil contoh, harga beras Merk Raja yang sebelumnya hanya Rp 197 ribu, naik menjadi Rp 205 ribu per karung 20 kg. Sedangkan Merk Belido dari Rp 210 ribu menjadi Rp 254 per karung 20 kg. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman, mengatakan, untuk menekan lonjakan harga, Pemerintah Provinsi Jambi telah mengambil langkah-langkah, diantaranya, pemerintah akan menggelar operasi pasar dan pasar murah.

"Kita akan menggelar pasar murah dengan menyediakan bahan pokok seperti beras, cabai, minyak dan telur", kata Sudirman, Senin (19/12/22). 

Sudirman berharap, dengan adanya operasi pasar dan gelaran pasar murah ini, dapat menekan lonjakan harga. (ref)

Diberdayakan oleh Blogger.