Persentase Vaksin di Kerinci Masih Rendah Dibanding Daerah Lain

 

Vaksin Sinovac. foto istimewa

JAMBI - Persentase vaksin di Kabupaten Kerinci masih rendah dibanding kabupaten lain di Provinsi Jambi. Hal ini diduga disebabkan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya melaksanakan vaksinasi Covid 19. 

Kendati di Kabupaten Kerinci telah melakukan vaksinasi massal, namun persentase masyarakat yang telah divaksin masih dibawah angka 70 persen. 

Gubernur Jambi Al Haris menerangkan bahwa, untuk mencapai target Nasional 100 persen, maka dalam beberapa hari ke depan dibutuhkan sekitar 6 ribu orang telah divaksin.

Dengan begitu, jumlah masyarakat di Kabupaten Kerinci yang telah divaksin bisa diatas angka 70 persen. 

"Beberapa hari ke depan dibutuhkan sekitar 6 ribu orang yang telah divaksin. Sehingga persentase vaksin masyarakat Kerinci bisa diatas 70 persen," ujar Al Haris, Sabtu (15/01/22). 

Melihat hal itu, Al Haris mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemprov Jambi bersama para medis membantu percepatan vaksinasi Covid 19 di Kabupaten Kerinci.    

"Saya mengibau masyarakat Kerinci untuk terus mematuhi protokol kesehatan guna menangkal penularan Covid 19," tambah Al Haris. 

Berdasarkan informasi yang dirangkum media ini, sejauh ini pemerintah pusat telah memperbolehkan melaksanakan vaksinasi anak umur 6 - 11 tahun.

Pelaksanaan vaksinasi anak ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI Nomor : SR 02.06/II/266/2021, tentang tindaklanjut pelaksanaan vaksinasi Covid 19 untuk anak menggunakan vaksin sinovac. (Rizal Ependi)

Diberdayakan oleh Blogger.