Ahmad Jahfar, Peperangan Ke Depan adalah Peperangan Pangan

 

TANJABAR - Peltu DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Ahmad Jahfar, S.H menghadiri Kegiatan Rapat Kordinasi ketersediaan dan ketahanan pangan.

Dalam Rapat Kordinasi Ketersediaan dan Ketahanan Pangan tersebut Peltu DPRD Kabupaten Tanjab Barat ini membeberkan mengenai potensi dan antisipasi.

“Bicara ketahanan pangan,tentu kita bicara tentang potensi dan antisipasi. Masyarakat kita banyak mengkonsumsi nasi yang berasal dari beras, sementara lahan untuk menanam padi semakin hari semakin habis”. Ungkap-nya

Menurut Jahfar, selama ini tidak ada perhatian yang serius dari Pemerintah walau pun sudah banyak regulasi.

Bahkan menurutnya alasan masyarakat Tanjab Barat menanam sawit karena menanam padi tidak membuat masyarakat kaya raya.

“Orang menanam padi sudah di nilai tidak ekonomis, kami yang ada di Kabupaten Tanjab Barat, masyarakat banyak memilih untuk menanam sawit. Kenapa? karena hasil padi tidak membuat orang menjadi kaya”. Jelas Jahfar

Jahfar pun mengajak untuk mencari terobosan baru dengan harapan kedepan tidak ada lagi Inpor Pangan.

“Kita harus mencari terobosan Ketahanan Pangan agar kedepan tidak menginpor”. Ajak Jahfar

Selain itu Jahfar mengatakan bahwa dalam hal pemberian pupuk bibit dan lain sebagainya harus serius di samping itu jadwal pemberian subsidi kepada para petani haru pas.

Lebih lanjut Jahfar pun menyamapikan bahwa kedepan harus mampu melakukan upaya antisipasi. Sebab menurut dirinya Peperangan kedepan adalah Peperangan Pangan. dengan kata lain Kedaulatan Pangan harus di Jaga.

“Dalam Program ketahanan pangan kita harus melakukan upaya antisipasi pangan. Peperangan kedepan adalah Peperangan pangan,jadi kedaulatan pangan harus kita jaga”. Tutup Jahfar

Fahmi Zihan(AD)Tanjab Barat,Kabartungkal.com,Mengabarkan. (ita)

 

Diberdayakan oleh Blogger.