Kembali Sunatkan Anak saat Bayi, Zaskia Adya Mecca Ungkap Pengalaman Positifnya
Jakarta Apa yang dilakukan oleh Zaskia Adya Mecca terhadap anak-anak laki-lakinya memang tak biasa. Jika sebagian besar masyarakat memilih menyunatkan anak laki-laki mereka di usia besar, namun Zaskia justru memilih usia bayi.
Seperti yang baru saja dilakukannya kepada anak kelima, Bhaj Kama Bramantyo. Alhasil, Zaskia pun sering kali mendapatkan banyak pertanyaan dari publik terkait pilihannya ini.
"Banyak yang mempertanyakan dan bingung kenapa aku sunatin anak-anak pas bayi.. Bhre pas 3 hari, Kama 15 hari...," kata Zaskia Adya Mecca di laman Instagramnya, zaskiadyamecca, baru-baru ini.
Ada beberapa alasan kuat yang mendasari Zaskia Adya Mecca menyunatkan
anak-anak laki-lakinya di saat bayi. Salah satunya adalah bentuk alat
kelamin laki-laki yang tak sesimple milik perempuan.
"Pertama dengan sunat anak sedini mungkin bisa mengurangi resiko ISK, bersihin dudu nya anak laki2 ga sesimpel anak perempuan, kalo belum disunat.. kita harus tarik kulup kebelakang untuk menghindari penumpukan kotoran.. anak2 ku fimosis (browsing ya) jadi krn sempit agak sulit bersihinnya..," ujarnya.
"Kedua sunat bayi recovery akan lebih cepat (1,5hari) luka kering, less trauma dan hanya bius lokal.. makin kecil si anak makin mudah krn gerakan bayi baru lahir mostly terlentang dan tidur aja... kalo udah di atas 6 bulan kaki da heboh goyangannya dan hrs bius total (kalo da keburu gede gini mending nunggu anak kooperatif aja usia 5 tahunan) apabila ga da kendala medis," imbuhnya.
"Pertama dengan sunat anak sedini mungkin bisa mengurangi resiko ISK, bersihin dudu nya anak laki2 ga sesimpel anak perempuan, kalo belum disunat.. kita harus tarik kulup kebelakang untuk menghindari penumpukan kotoran.. anak2 ku fimosis (browsing ya) jadi krn sempit agak sulit bersihinnya..," ujarnya.
"Kedua sunat bayi recovery akan lebih cepat (1,5hari) luka kering, less trauma dan hanya bius lokal.. makin kecil si anak makin mudah krn gerakan bayi baru lahir mostly terlentang dan tidur aja... kalo udah di atas 6 bulan kaki da heboh goyangannya dan hrs bius total (kalo da keburu gede gini mending nunggu anak kooperatif aja usia 5 tahunan) apabila ga da kendala medis," imbuhnya.
Namun,
istri Hanung Bramantyo ini juga tetap melakukan konsultasi dengan
dokter anak kepercayaannya. Biasanya beberapa tes dilakukannya seiring
niatnya melakukan sunat kepada bayi.
"Ketiga sebelum sunat konsul ke dr anak dan Dokter bedah, cek lab untuk pembekuan darah baby juga yaa.. Semoga informasi ini membantu! Aku sih memilih sunat pas bayi karen udah
membandingkan kaba (belum sunat sampai skr) dan bhre sunat dari 3 hari lahir.. jauhh lebih mudah perawatannya dan lbh aman dr resiko ISK juga dudu mampet krn kotoran menumpuk diujungnya!!!" paparnya.
"Dan makasiiih @drmyrainscrubs buat penanganan terbaiknya selalu!! Jujur cari dokter bedah yang terbiasa sunat bayi masih belum banyak dan mama @blessingseven yang selalu mendampingi makasi...," tandasnya.
sumber : fimela.com
"Ketiga sebelum sunat konsul ke dr anak dan Dokter bedah, cek lab untuk pembekuan darah baby juga yaa.. Semoga informasi ini membantu! Aku sih memilih sunat pas bayi karen udah
membandingkan kaba (belum sunat sampai skr) dan bhre sunat dari 3 hari lahir.. jauhh lebih mudah perawatannya dan lbh aman dr resiko ISK juga dudu mampet krn kotoran menumpuk diujungnya!!!" paparnya.
"Dan makasiiih @drmyrainscrubs buat penanganan terbaiknya selalu!! Jujur cari dokter bedah yang terbiasa sunat bayi masih belum banyak dan mama @blessingseven yang selalu mendampingi makasi...," tandasnya.
sumber : fimela.com
