Negosiasi Valentino Rossi untuk Gabung Petronas Yamaha SRT Sudah Dimulai

SPORTS - Pandemi virus corona membuat jadwal kompetisi sepak bola Eropa harus ditunda, bahkan ada yang dihentikan. Namun pada saat yang bersamaan, kontrak sejumlah pemain bintang berakhir pada musim panas 2020.

Sejak Maret lalu, lima liga top Eropa mulai dari Serie A, Premier League, La Liga, Bundesliga, hingga Ligue 1 mengalami penundaan akibat pandemi COVID-19. Bukan hanya itu, dua turnamen Eropa, yakni Liga Champions dan Liga Europa, tak bisa dihelat.

Teranyar, Eredivisie dan Ligue 1 musim ini diputuskan untuk dihentikan. Situasi pandemi virus corona di Eropa yang masih cukup tinggi, membuat federasi sepak bola dan operator liga di Belanda serta Prancis memutuskan untuk menyudahi musim 2019-2020.

Eredivisie diputuskan tanpa pemenang, adapun Paris Saint-Germain ditetapkan sebagai juara Ligue 1 musim ini. Di sisi lain, Serie A, Premier League, La Liga, serta Bundesliga dijadwalkan bakal berlanjut pada akhir Mei dan awal Juni mendatang.

Jika kompetisi tetap berlanjut, sejumlah aturan ketat bakal diterapkan, satu di antaranya adalah menggelar laga tanpa penonton.

Dengan molornya jadwal kompetisi musim ini membuat bursa transfer pemain musim panas akan agak membingungkan. Selain itu, klub-klub diprediksi tidak akan jor-joran dalam berbelanja, karena kondisi finansialnya terdampak pandemi virus corona.

Opsi yang paling masuk akal adalah mencari pemain yang tak terlalu mahal, memakai sistem barter, atau menelisik pesepak bola yang bakal berstatus bebas transfer pada akhir musim ini.

Seperti dilansir ESPN, berikut ini adalah 11 pesepak bola yang akan berlabel bebas transfer, karena kontraknya berakhir pada 30 Juni 2020. Beberapa ada yang memperkuat klub-klub raksasa.

Detail soal Kru Rossi

Menurut Razali, satu di antara poin utama yang harus dibahas detail adalah siapa saja kru yang akan dibawa Valentino Rossi ke Petronas Yamaha SRT. Di sisi lain, mereka juga harus mempertimbangkan struktur teknik di Petronas Yamaha SRT.

"Normalnya ketika seorang pembalap datang ke tim pabrikan dia akan membawa berbagai perlengkapan yang paling membuatnya nyaman. Kami mendukung itu, karena kami juga tak bisa mengabaikan kepala mekanik dan kru yang dipilihnya saat gabung dengan sebuah tim dan berada dalam posisi untuk mengejar titel," kata Razali.

"Kami sudah mengatakan dengan jelas kepada Yamaha bahwa di Petronas kami punya tim teknik sendiri dan kami memilih untuk tidak merombak struktur itu. Tentu hanya dua atau tiga kru teknik Rossi yang akan ikut menemaninya, tapi kami tetap harus bicara kepadanya," sambung Razali.
Dari kru inti Rossi, kepala kru baru David Munoz dan montir lama Alex Briggs adalah yang paling mungkin untuk ikut pindah ke Petronas Yamaha SRT bersamanya.

Sumber: Motorsport
Diberdayakan oleh Blogger.