Harga Gula Diatas HET, Gubernur Turun ke Pasar Angsoduo


JAMBI - Harga gula pasir di Jambi masih berada dilevel Rp 17 ribu/kg. Kenaikan harga gula pasir ini telah terjadi sejak bulan Maret 2020, sedangkan harga sebelumnya hanya Rp 11 ribu hingga Rp 12.500/kg.

"Belum turun, kalau dulu hanya Rp 12.500, malah ada yang Rp 11 ribu yang agak kemerahan," ujar Mar (39) Ibu Rumah Tagga (IRT) di Jambi, Selasa (02/04/20).

Kenaikan harga kebutuhan pokok seperti gula pasir atau kebutuhan pokok lainnya mendapat perhatian serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi.

Tim Satgas Pangan Provinsi Jambi bersama Gubernur dan Kapolda Jambi, Selasa (02/04/20) turun ke Pasar Angsoduo, Jambi, guna memastikan kebenaran terjadi kenaikan harga gula di pasaran.

Hasilnya, Gubernur Jambi Fahcrori Umar mengakui bahwa harga gula di Jambi memang mengalami kenaikan.

"Tapi itu tidak seberapa, masih wajar, walalupun sedikit lebih mahal dari HET (Rp 12.500/kg) ," ujar gubernur di Pasar Angsoduo, Selasa (02/04/20).

Gubernur bersama Kapolda Jambi memang sengaja mengunjungi Pasar Angsoduo untuk memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang bulan suci Ramadhan.

Menurutnya, stok kebutuhan pokok cukup. Bahkan pihaknya telah berupaya mendatangkan gula pasir dari luar ke Jambi.

"Dalam beberapa hari kedepan, gula pasir akan masuk ke Jambi sebanyak 200 ton. Saat ini masih dalam perjalanan," sebutnya.

Gubernur menambahkan, dirinya bersama Tim Satgas Pangan Provinsi Jambi sengaja melakukan pengecekan harga di Pasar Angsoduo. Karena pasar ini menjadi acuan harga di pasar-pasar lain yang ada di Jambi. (rizal ependi)
Diberdayakan oleh Blogger.