20 Ribu Lebih Warga Terdampak Covid 19 Akan Terima Sembako
TANJABAR - Bupati
Tanjung Jabung Barat, Dr. Ir. H. Safrial MS sebut lebih dari dua puluh ribu
masyarakat terdampak wabah covid 19 akan terima bantuan sembako. Hal itu
disampaikannya saat launching secara resmi bantuan sembako bagi masyarakat yang
terdampak wabah virus corona atau covid 19, Senin
(27/04).
Kegiatan yang diselenggarakan di
Alun-Alun Kota Kuala Tungkal ini juga turut dihadiri Wakil Bupati, Forkopimda,
Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, dan Kepala Bagian Lingkup
Sekretariat Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
"Ini sebagai bentuk kepedulian dan
tanggung jawab Pemkab Tanjung Jabung Barat terhadap masyarakat yang kurang
mampu dan terdampak wabah covid 19,”
ujar Bupati.
Lebih rinci Bupati jelaskan, Bantuan
sembako yang bersumber dari Belanja Tidak Terduga (BTT) APBD ini rencananya
akan didistribusikan bagi 20. 935 Kepala Keluarga di 13 Kecamatan lingkup
Tanjung Jabung Barat.
Penerima bantuan sembako merupakan
masyarakat yang termasuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di luar
Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Bupati juga sampaikan, dari jumlah total
penerima bantuan sembako, 3.000 KK merupakan masyarakat diluar DTKS, PKH dan
BPNT.
Bantuan sembako berupa 20 Kg beras
setiap bulannya ini diberikan untuk 6 bulan kedepan, dan akan didistribusikan
sampai ke lokasi. Sementara itu, untuk masyarakat Penerima PKH dan BNPT yang
jumlahnya mencapai 11. 115 KK, Pemkab Tanjab Barat juga berikan bantuan berupa
uang tunai.
Masih dalam sambutannya, Bupati juga
menyampaikan, Pemkab Tanjab Barat kedepan akan membebaskan tagihan air bersih
bagi masyarakat yang termasuk dalam DTKS.
"Kedepannya, pelanggan air bersih
PDAM Tanjab Barat yang termasuk data terpadu kesejahteraan sosial, kami
berharap dapat dibebaskan dari tagihan, minimal untuk 3 bulan," ujar
Bupati.
"Makanya hari ini kita panggil
Dirut PDAM, Sekda, Kadis sosial, untuk mengkaji lebih dalam lagi terkait
rencana ini, kita data juga mana pelanggan yang termasuk DTKS," tambah
Bupati. (ita)