Sekretaris DPRD Wafat, Apa Upaya Bupati Hadapi COVID 19?

Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi. foto jambiterbit.com


MUAROJAMBI - Setelah mengetahui ihwal wafatnya Sekretaris DPRD Kabupaten Muarojambi Dedi Susilo, sejauh ini belum diketahui apa upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muarojambi dalam menghadapi penyebaran Corona Virus Disease (Covid) 19.

Padahal informasi dari Juru Bicara Covid 19 Provinsi Jambi Johansyah bahwa, setelah dirawat di Rumah Sakit (RS) Abdul Manap, Kota Jambi, Dedi Susilo telah ditetapkan sebagai ODP (Orang Dalam Pemantauan) Covid 19.

Pantauan media ini, sejauh ini baru ada upaya dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Muarojambi yang mengeluarkan himbauan kepada seluruh Anggota DPRD Kabupaten Muarojambi untuk melaksanakan isolasi mandiri.

Ini dikarenakan sejumlah wakil rakyat - ketika itu didampingi sekwan - pernah melakukan riwayat perjalanan ke Pulau Jawa dalam rangka kunjungan kerja (Kunker).

Sebelumnya Bupati Muarojambi Masnah Busyro juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) diantaranya memerintahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengerjakan tugas kedinasan dari rumah dan disampaikan kepada atasan melalui media elektronik.

Kepala Bagian (Kabag) Humas Sekda Kabupaten Muarojambi Amir, saat dikonfirmasi media ini, Kamis (26/03/20) menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki kewenangan untuk memberikan komentar.

Karena menurut Amir, di Kabupaten Muarojambi untuk memperoleh konfirmasi hanya disediakan satu corong yakni melalui Satuan Tugas (Satgas) yang telah dibentuk.

Amir juga mengaku bahwa dia sedang berada di Kota Jambi dan dia juga tidak mengetahui nomor kontak pelaksana tugas Dinas Kesehatan Muarojambi.


"Saya tidak punya wewenang untuk memberi komentar, konfirmasi langsung ke Dinas Kesehatan Muarojambi. Kita di Muarojambi satu corong melalui satgas yang telah dibentuk," pungkas Amir. (ref)

sumber : beritaterbit.com


Diberdayakan oleh Blogger.